Sunday, March 4, 2007

Sadarkah kita...?


Angkat tangan anda kemudian acungkan jari telunjuk anda lalu tempelkan ke bangku atau meja atau buku atau layar yang anda baca ini sehingga debu-debu yang ada pada tempat tersebut menempel ke jari telunjuk anda.


Jika sudah demikian lalu tempelkan jari anda tersebut ke hidung anda kemudian lihat dengan mata anda apakah ada sesuatu disana. Ya, barangkali ada debu-debu yg menempel disana adalah yg anda lihat dan anda dapat mengatakan dengan jelas sedekat itu bahwa anda melihat debu tersebut.


Sekarang anda coba bersihkan debu-debu yang menempel didepan mata anda tepatnya dibatang hidung anda, sekarang lihat apakah ada sesuatau barangkali anda menjawab sekarang sudah bersih tiada suatu apapun disitu. Itu anggapan anda tetapi tengoklah kembali hidung didepan mata anda sudah bersihkah? Ataukah masih ada sesuatukah yang tertinggal disitu bakterikah, kumankah, yang tak terlihat kasat mata?warnanya apa? Bentuknya bagaimana?dia sedang apa? Entah ada berapa macam pertanyaan yg dapat tersampaikan dari depa mata kita.


Tapi yg jelas ketika anda mengatakan bahwa yg ada didepan saudara adalah tiada adalah suatu hal yang salah
Ternyata dihadapan anda ada berjuta-juta orgainisme mmikroskopis yg ada disitu. Tengoklah kembali hidung anda sadarkah diri anda mata anda yg sangat dekat dengan hidung tersebut ternyata tidak sadar bahwa ada sesuatu disana ada mahluk yg sangat mini ciptaaan Allah. Sama seperti kita dia ialah ciptaan Allah.


Sahabat pernahkah engkau sadar ketika anda duduk barangkali ada mahluk lain yg kita duduki, ketika engkau melakukan zina ada mereka-mereka yg tahu tentang dirimu, ketika engkau berbuat kejahatan ada organisme-organisme lain yg tahu tentang dirimu. Dialah organisme mikroskopis itu seperi kuman, amoeba,paramecium, bakteri dsb. Mereka melihatmu dan tanpa sadar kita tak bisa melihat mereka.


Organisme2 tersebut mereka bertasbih tiada jenuh dgn cara mereka sendiri. Sering kita secara sadar menulikan telinga, membutakan mata bahwa Allah selalu melihat kita, Allah selalu mendengar kita.
Organisme miskroskopis....tiada pernah sadar dengan kehadiran mereka dan itu adalah bukti yg nyata.


Sahabat sadarkah diri ini sedikit bukti kecil saja dari organisme mikroskopis tadi betapa Maha Kuasanya Dia dan memberi pesan bagi kita agar kita selalu tersadar bahwa Allah Maha Besar, selalu bertafakur memberikan syukur, serta selalu ingat Allah maha mendengar Allah maha melihat.


FIKR! Abdillah-psychology UMS
Wallahualam bishowab

No comments: